::selection {background:##12127D;color:#FFCC00;} ::-moz-selection {background:##12127D;color:#FFCC00;} ::-webkit-selection {background:#12127D;color:#FFCC00;}

Tuesday, June 16, 2015

KODE ETIK KEODKTERAN


Etik profesi kedokteran mulai dikenal sejak 1800 tahun sebelum Masehi dalam bentuk Code of Hammurabi dan Code of Hittites, yang penegakannya dilaksanakan oleh penguasa pada waktu itu. Selanjutnya etik kedokteran muncul dalam bentuk lain, yaitu dalam bentuk sumpah dokter yang bunyinya bermacam-macam, tetapi yang paling banyak dikenal adalah sumpah Hippocrates yang hidup sekitar 460-370 tahun SM. Sumpah tersebut berisikan kewajiban-kewajiban dokter dalam berperilaku dan bersikap, atau semacam code of conduct bagi dokter.
World Medical Association dalam Deklarasi Geneva pada tahun 1968 menelorkan sumpah dokter (dunia) dan Kode Etik Kedokteran Internasional. Kode Etik Kedokteran Internasional berisikan tentang kewajiban umum, kewajiban terhadap pasien, kewajiban terhadap sesama dan kewajiban terhadap diri sendiri. Selanjutnya, Kode Etik Kedokteran Indonesia dibuat dengan mengacu kepada Kode Etik Kedokteran Internasional.
Selain Kode Etik Profesi di atas, praktek kedokteran juga berpegang kepada prinsip-prinsip moral kedokteran, prinsip-prinsip moral yang dijadikan arahan dalam membuat keputusan dan bertindak, arahan dalam menilai baik-buruknya atau benar-salahnya suatu keputusan atau tindakan medis dilihat dari segi moral.

Monday, April 27, 2015

IKATAN BANKIR INDONESIA (IBI)


Sejarah 

Pada awalnya, Indonesia memiliki dua organisasi banker yang sudah cukup lama berdiri yakni Banker Club Indonesia (BCI) dan Institut Bankir Indonesia (IBI). Berikut ini adalah penjelasan mengenai keduanya: 
          Bankers club Indonesia (atau disingkat BCI), berdiri pada tahun 1976. BCI lebih merupakan club bankir senior di Indonesia yang keanggotaannya dibatasi oleh anggota Direksi dan Komisaris serta pejabat satu tingkat di bawah direksi bank di Indonesia. Fungsi dan tanggung jawab utamanya adalah saling membantu dan mempererat hubungan antarbankir, baik yang bertindak sebagai pemilik maupun pengurus bank; mengusahakan peningkatan pengetahuan dan keterampilan anggotanya; serta memelihara hubungan dengan seluruh dunia perbankan di Indonesia.
       Institut Bankir Indonesia (atau disingkat IBI) berdiri tahun 1992. IBI keanggotaannya lebih beragam, mulai banker pemula sampai dengan banker senior, baik yang sifat keanggotaannya sebagai anggota biasa, maupun anggota kehormatan. Aktifitasnya terkonsentrasi pada kegiatan pendidikan dan pelatihan. Pasca krisis perbankan IBI diarahkan sepenuhnya menjadi sebuah lembaga Profesi dan menyerahkan kegiatan penyelenggaraan pendidikan kepada LPPI.

Tuesday, November 18, 2014

Ketika Sampah Busuk Menjadi Bunga Wangi

      Tersadar, bahwa didikan org tuaku yg begitu keras dimasa silamku memberiku sebuah pelajaran terbaik. Dulu, aku menganggap bahwa apa yg dilakukan oleh mereka adalah sebuah tindakan bodoh yg pernah ada. Menamparku ketika kupulang sesudah adzan Maghrib, mengikatku disebuah pohon, memukulku ketika aku harus pulang kerumah dengan keadaan mabuk minuman keras. Akhirnya, sebelum aku menjadi sampah yang beraroma bau bagi keluargaku, aku pun di hijrahkan ke sebuah pondok pesantren di timur jawa. 3 tahun lamanya menjadi sosok yg kadang sok alim dan paling baik se alam ini.
Seorang pemabuk harus berurusan dengan pelajaran agama yg membosankan. Mendengar adzan disetiap waktu sholat adalah keberisikan yg tak kunjung usai selama 3 tahun. Aku menangis, ingin pulang kembali pd kehidupan yg banal itu. Menikmati nikmatnya anggur merah, tuak (minuman kampung) dan minuman2 khas daerahku yg dahsyat itu.
Tp, Tuhan menyentilku perlahan dan mendorongku menuju keheningan jiwa. Menyendiri, terdiam dan memikirkan tentang untuk apa? Dan kenapa harus menjadi manusia yg tidak baik? Bukankah kematian itu pasti. Lalu, apa yg akan ku ceritakan pd Tuhanku kelak jika aku harus mati dlm keadaan buruk? Tentu Tuhan tak betah mendengar cerita yg tak menarik.